Early Bird 30 April 2020
View PDF
30 Apr 2020

Kombinasi menguatnya DJIA sebesar +2.21% serta EIDO sebesar +4.66% berpotensi menjadi katalis pendorong IHSG untuk melanjutkan penguatannya dalam perdagangan diakhir bulan April ini ditengah semakin bertambahnya jumlah korban tewas secara global akibat Covid-19 mencapai 227,378 orang dan yang terjangkiti mencapai 3,207,543 orang per 29 April, di AS sudah menjangkiti 1,056,705 orang dengan jumlah yang tewas 61,180 orang (sehari korban tewas naik +1,914 orang), sementara di Indonesia korban yang terjangkit dan tewas akibat Virus Corona terus bertambah dan belum ada tanda-tanda mengalami penurunan dimana Virus Corona sudah menjangkiti 9,771 orang (menuju 10,000 orang) dengan jumlah yang tewas 784 orang (Fatality Rate sebesar 8.02%). (Worldometers Info).

 

Lebih lanjut, sentimen positif juga datang dari menguatnya harga WTI Crude Oil sebesar +15.81% serta menguatnya harga komoditas lain seperti: Coal +0.68%, Gold +0.28% & CPO sebesar +0.64% serta tidak kalah penting adalah apresiasi alis penguatan nilai tukar Rupiah atas US Dollar dilevel 15,295 dimana kesemua hal tersebut berpotensi menjadi pendorong naik IHSG kembali dihari Kamis ini. Mengetahui IHSG berpeluang kembali menguat, ditengah investor asing yang terus membukukan Net Sell dimana YTD sudah mencapai Rp-19.59 triliun serta secara valuasi cukup banyak saham sangat menarik untuk dibeli, kami merekomendasikan sangat selektif jika investor ingin melakukan BUY atau Swing Trade maka dapat fokus atas saham dari Infrastruktur, FMCG, Telko, Pakan Ayam, Konsumer, Properti, Retail, Industri Dasar dan TI dalam perdagangan Kamis ini. IHSG kami perkirakan bergerak pada 4,531 - 4,645 adapun saham-saham yang kami rekomendasikan hari ini adalah TBIG UNVR EXCL CPIN INDF SSIA ISAT ERAA SMGR MTDL

 

Mayoritas bursa saham di developed economies bergerak menguat. Bursa saham benua kuning bergerak menguat pada perdagangan rabu kemarin. Indeks Hang Seng ditutup menguat sebesar +0.28% lalu indeks Shanghai menguat +0.44% dan Indeks Kospi menguat +0.70%. Sementara itu, Dow Jones ditutup menguat sebesar +2.21% di level 24,633 hal ini sejalan dengan penguatan S&P 500 sebesar +2.66%. Wall Street ditutup menguat dikarenakan perkembangan positif dari obat virus Corona yang diproduksi oleh Gilead Science Inc. berhasil di uji coba dengan pemulihan yang cepat dari demam dan gangguan pernapasan. Di samping itu dari pasar komoditi, harga Tin melemah -0.39, harga Emas menguat +1.45% dan harga Minyak Crude Oil WTI menguat +22.04%.

 

Pada perdagangan 29 April, IHSG ditutup menguat sebesar +0.83% ke level 4,567 Sentimen penggerak pasar hari ini diantaranya bursa saham Wall Street yang menguat cukup signifikan akan membawa dampak positif bagi pasar keuangan hari ini, kabar positif lainnya dar iobat virus Corona yang berhasil di uji coba dan menghasilkan pemulihan secara cepat, selain itu dari The Fed yang akan merilis suku bunga acuan yang diprediksi akan mempertahankan suku bunga acuannya, selain itu dari Bank Sentral Eropa (ECB) akan mengumumkan kebijakan moneternya untuk menagani Covid-19, selain itu ada rilis data pertumbuhan ekonomi dari negara-negara Eropa dan juga rilis data PMI Manufaktur China hari ini.



PT MNC Sekuritas

MNC Financial Center Lt. 14 – 16
Jl. Kebon Sirih No. 21 - 27, Jakarta Pusat 10340
Telp : (021) 2980 3111
Fax : (021) 3983 6899
Call Center : 1500 899